Apa kabar?
Semoga selalu diberkahi kesehatan yaa hehe amin
Nah, kali ini aku mau sedikit (banyak sih sebenernya) cerita
soal komunitas yang baru-baru ini aku geluti. Komunitas tersebut bernama YAFI,
yakni singkatan dari Youth’s Act For Indonesia. Whooaa, keren banget kan
kepanjangannya? Ini juga yang menjadi salah satu pemicu aku ingin menjadi
bagian dalam komunitas YAFI hehe.
Aku sendiri sejujurnya belum begitu mengetahui seluk beluk
mengenai YAFI. Aku baru mulai mengikuti YAFI dari Line Add beberapa bulan
belakangan ini. Dan pas banget, YAFI membuka kesempatan bagi para pemuda dengan
membuka Oprec Main Team Batch V pada tanggal 21 Februari-03 Maret 2017. Tanpa ragu,
langsung deh aku daftar dan ajak sahabatku Triana (aku ajak dia karena tahu dia
ini tipikal orang yang care banget
sama lingkungan sosial).
Singkat cerita, setelah melalui serangkaian seleksi,
alhamdulillah kami lolos (yeah!). Dan
dalam rangka penerimaan anggota baru sekaligus pengumuman divisi Batch V, kemarin
(26 Maret 2017) diadakanlah First Meeting
di Taman Tebet. Acara ini dimulai pukul 08.00 pagi dengan aktivitas Bonding untuk para anggota YAFI. Pertama-tama
kami dibagi menjadi dua kelompok untuk bermain beberapa games. Awalnya aku pikir games
ini cuma diperuntukkan bagi anggota baru, ternyata ngga! Kakak-kakaknya juga
ikut masuk ke dalam dua kelompok tersebut. Ini nih salah satu yang aku suka di
YAFI, di sini gak ada jarak antara anggota lama dan baru. Gak ada istilah
senioritaslah pokoknya.
Permainan pertama pun dimulai...
Eits, tapi sebelum games
pertama dimulai, masing-masing kelompok harus membuat yel-yel dan memberi nama
kelompok. Ini dia nih penampakan kelompok 1 dan 2.
(Dari kiri ke kanan ada Alim, Ainoer, Dewi, Nade, Ariska, Syara, Ummi (aku), Itis, Rheinata, Anisa, Mita, dan Aldi) |
(Dari kiri ke kanan ada Gilang, Dera, Joy, Sofia, Syifa, Triana, Sekar, Caca, Keke, dan Rosi) |
Di games pertama,
nama permainannya adalah Tebak Gerak dan Kata. Jadi di sini tiap anggota kelompok
harus berbaris berjauhan dan menyalakan lagu dengan volume keras menggunakan headset. Orang pertama di barisan
berperan sebagai pengirim pesan (kalimat yang diberitahu oleh panitia) kepada
orang kedua, kemudian orang kedua menyampaikan kembali apa yang didengarnya
(itu pun kalau kedengeran yaa wkwk) ke orang ketiga dan seterusnya sampai orang
terakhir. Setelah selesai, orang terakhir harus menebak kalimat tersebut dengan
benar. Nah, ini dia Youth keseruan di
games pertama yang dimenangkan oleh
kelompok pertama alias kelompokku hahaha.
Selanjutnya, games
kedua adalah Gerak Vampir (agak serem yaa namanya wkwk). Jadiiiii, di games ini masing-masing kelompok masih
harus berbaris tapi bedanya gak jauh-jauhan kaya sebelumnya dan orang yang ada
dibelakang harus memegang bahu orang yang ada di depannya. Permainannya simple banget, kita cuma harus mengikuti
instruksi dari panitia. Kalau panitia bilang ‘maju’ maka kita semua harus maju
1 kali lompatan, begitu juga dengan ‘mundur, kanan, kiri’. Tapi kalau panitia
udah ngasih embel-embel kata ‘cong’, kita harus melakukan gerakan sebaliknya
(panitia bilang ‘maju cong’ berarti kita harus mundur) dan kalau ada
embel-embel kata ‘cing’, kita harus diam, gak boleh lompat ke depan, belakang, kanan,
ataupun kiri. Maap yaak kalau agak njelimet penjelasanku, tapi ngerti kan? hehehe
semoga. Ohiya, lagi-lagi permainan ini dimenangkan oleh kelompok pertama (yeay, menang lagi!)
Setelah menyelesaikan games
kedua, kami pun berlanjut ke games
terakhir, yakni Awas Air. Di games
kali ini tiap kelompok (masih) harus berbaris ke belakang. Tapi ga seperti games pertama dan kedua yang
mengharuskan berdiri, di sini kita semua mesti duduk dan ditutup matanya dengan
sapu tangan, kain, slayer, dan sejenisnya. Kemudian orang yang berada di posisi
terdepan harus memberikan piring berisikan air ke orang dibelakangnya dengan
cara mengopernya dari atas kepala. Tujuan dari games ini ialah untuk mengumpulkan air sebanyak-banyaknya. Kelihatannya
sih emang gampang, tapi ternyata sulit, lho. Ga sedikit anggota masing-masing
kelompok yang tersiram air karena ga bisa menyeimbangkan posisi air di piring
hahaha. Dan di games kali ini
akhirnya kelompok dua yang menang hehe.
Selesai bersenang-senang ria dengan memainkan beberapa games, ini dia saatnya pengumuman divisi
untuk para anggota baru. DEG.. DEG.. DEG..
And then, alhamdulillah
aku terpilih masuk ke dalam divisi Public
Relations (yeay!). semoga bisa
amanah hehe amin. Selepas pengumuman, kami semua pun dikelompokkan kembali
menurut divisi masing-masing. Di sini dijelaskan tentang perihal apa-apa saja job desk serta tanggung jawab divisi
tersebut, lebih ke arah sharing sih
sebenernya.
Agenda selanjutnya yakni poin utama acara ini. Yap! First meeting! kami pun bermutasi dari Taman
Tebet ke Ropisbak terdekat. Sembari memanjakan perut dengan berbagai menu super
lezat di tempat tersebut, kami membahas mengenai proker tiap divisi selama satu
tahun ke depan dengan diiringi alunan hujan. Selepas meeting, kami pun membubarkan diri. Pamit berpulang ke habitat
masing-masing haha.
Yah, kalau boleh dibilang, aku bahagia banget sekarang bisa
menjadi bagian dari YAFI Batch V. Di komunitas ini aku disadarkan untuk
menumbuhkan kepedulian sekaligus kepekaan jiwa sosial terhadap nasib anak-anak
yang termarginalkan, terutama di bidang pendidikan. Seperti tagline yang diusung
oleh YAFI yakni Mari Beraksi dan Mari Menginspirasi,
pemuda Indonesia sudah semestinya berperan aktif dalam meningkatkan kualitas
anak bangsa, salah satunya di bidang pendidikan. At last, aku suka banget sama kata-kata ka Andien yang bilang kalau
(aku lupa detailnya, tapi intinya sih gini) JANGAN ANGGAP KITA INI TEMAN, KITA
INI KELUARGA (terharu aku, kak!).
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusMantap mantaap
BalasHapus